Malaysia - Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) memperkuat kemitraannya dengan Universiti Teknologi MARA (UiTM), Malaysia, melalui kunjungan delegasi dari 19 Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU). Pertemuan ini digelar di Kampus UiTM, Shah Alam, dipimpin oleh Prof. Datuk Dr. Shahrin bin Sahib, Wakil Rektor UiTM. (09/07/2024)
Menurut Shahrin, kerja sama ini merupakan bagian dari strategi UiTM untuk memperluas kolaborasi dengan universitas yang berasal dari nusantara dan negara-negara dengan mayoritas populasi Muslim. "Kami membuka peluang untuk pertukaran mahasiswa, penelitian bersama, dan pengembangan kapasitas," jelasnya.
Sementara itu, Dr. M. Faishal Aminuddin dari Lembaga Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU) menyatakan kunjungan ini juga sebagai upaya untuk mempercepat pertumbuhan PTNU yang mayoritas baru berdiri dalam dekade terakhir. "Kami berharap untuk menjalin kerja sama dalam bidang studi, penelitian, dan pengembangan kapasitas untuk staf akademik," tambahnya.
Dwi Winarno, MSi, Wakil Rektor Unusia, menambahkan bahwa Unusia tertarik untuk berkolaborasi dalam bidang-bidang seperti Ilmu Hukum, Akuntansi, Teknik Informatika, dan Sistem Informasi. "Kami berharap kerja sama ini dapat diimplementasikan secara konkret melalui perjanjian kerja sama yang mendalam," ucapnya.
Selain dialog intensif, delegasi PTNU juga mengunjungi fasilitas seperti rumah sakit dan studio seni milik UiTM. Keikutsertaan berbagai delegasi PTNU termasuk Rektor UNUSIDA, UNU NTB, UNU Blitar Yauma Tertibi, UNU Jogjakarta, UNU Kalimantan Timur, UNU Kalimantan Selatan, UNU Pasuruan, Institut Sains dan Teknologi NU Bali, ITS NU Jambi, UNU Sulawesi Tenggara, UNU Sumatera Utara, UNU Sunan Giri Bojonegoro, UNUGA Cilacap, ITS NU Pekalongan, STIKIP NU Tegal, dan Ketua STIDKI NU Indramayu turut memperkuat komitmen untuk memperluas jejaring kerja sama di masa depan.